Keuntungan dan Kerugian Join Kudo
faradika.com | Sudah tau Kudo ? Jika Belum ini sedikit penjelasannya yang saya kutip dari web dosengalau.com.
KUDO mulai beroperasi pada Juli 2014.start-up yang berbasis di Indonesia ini mengembangkan solusi praktis bagimarketplace dan ekosistem pembayaran di Indonesia. Kudo bekerja sama dengan perusahaan e-commerce yang memungkinkan perbelanjaan e-commercekepada mereka yang tidak memiliki akses atau terkendala dalam bertransaksi online.
Saya penasaran siapa yang ada dibalik star-up baru ini? Ada dua orang yang menggagasstar-up baru ini, yakni Albert Lucius dan Agung Nugroho.
Albert Lucius adalah CEO Kudo meraih gelar sarjana dan master dalam ilmu komputer Universitas Illinois Urbana-Champaign. Ia mendalami proses interakasi pengguna dan pencarian data. Selain itu, ia meraih gelar MBA dari Haas School of Business di Barkeley.
Albert juga pernah memiliki pengalaman bekerja secara global di perusahaan yang masuk dalam publikasi 100 Global Fortune. Goldman Sachs, BCG, dan Apple merupakan perusahaan yang pernah dilakoni oleh Albert dan memberikan beragam pengalamanbidang keuangan, produk konsumen dan teknologi kepadanya.
Nah, dari penjelasan diatas, kita sudah tau dengan kudo, sekarang pertanyaannya, apa sih keuntungan dan kerugian kita menggunakan kudo ?
Kudo memiliki banyak keuntungan, diantaranya menjadikan kita seorang pengusaha, memudahkan pembayaran, jadi penjual pulsa. Dan modalnya cuma smartphone dan kuota data.
Namun dibalik segudang keuntungannya, ada yang menjadi kekurangan, di kudo, saya melihat potensi disana, namun tidak ada jenjang karir di kudo, kita tetap seperti penjual, kita juga harus bergerak offline untuk berjualan.